Cara Mudah Membuat Bot Telegram untuk Pemula

Telegram adalah salah satu aplikasi pesan instan paling populer yang menawarkan fitur unik dan sangat kuat: Bot. Bot Telegram adalah program kecil berbasis software yang berjalan di dalam Telegram, mampu melakukan berbagai tugas otomatis, mulai dari membalas pesan, mengirim notifikasi cuaca, hingga mengelola grup.

Bagi pemula, kabar baiknya adalah Anda bisa membuat bot dasar tanpa harus menulis satu baris kode pun. Kuncinya terletak pada penggunaan bot resmi Telegram sendiri: BotFather.

Langkah 1: Berkenalan dengan BotFather

BotFather adalah bot resmi dari Telegram yang bertugas sebagai "pencipta" semua bot lainnya. Ia adalah satu-satunya entitas yang dapat mengeluarkan token—kunci akses unik—yang diperlukan bot Anda agar dapat berfungsi.

1. Cari BotFather: Buka Telegram dan cari akun bernama @BotFather. Pastikan akun tersebut memiliki tanda centang biru (terverifikasi).

2. Mulai Perintah: Tekan tombol START atau ketik /start. BotFather akan menampilkan daftar semua perintah yang bisa Anda gunakan.

3. Membuat Bot Baru: Ketik perintah /newbot.

4. Tentukan Nama: BotFather akan meminta Anda menentukan nama yang user-friendly untuk bot Anda (misalnya: "Bot Notifikasi Ujian").

5. Tentukan Username: Anda harus memilih username unik untuk bot Anda. Username ini harus diakhiri dengan kata "bot" (misalnya: ujiannotif_bot).

Jika username berhasil, BotFather akan mengucapkan selamat dan mengirimkan pesan berisi HTTP API Token. Token ini sangat penting! Anggap token ini sebagai kata sandi bot Anda. Jangan pernah membagikannya secara publik.

Langkah 2: Menghubungkan Bot Anda dengan Fungsi

Pada tahap ini, bot Anda sudah memiliki identitas (@username) tetapi belum memiliki otak. Ia hanya bisa menerima pesan, tetapi tidak tahu cara membalas. Untuk menambahkan fungsi tanpa coding, Anda bisa menggunakan platform pihak ketiga.

Salah satu platform yang sangat ramah pemula adalah ManyChat atau platform sejenis yang memungkinkan otomasi pesan.

1. Daftar ke Platform Otomasi: Daftar ke layanan bot builder yang mendukung integrasi Telegram.

2. Integrasi Token: Di pengaturan platform tersebut, Anda akan diminta memasukkan HTTP API Token yang Anda dapatkan dari BotFather. Setelah token diverifikasi, bot Anda terhubung dengan platform.

3. Buat Alur Percakapan: Di dashboard platform, Anda dapat membuat alur visual:

   • Pemicu (Trigger): Apa yang memulai respons bot (misalnya: pengguna mengetik /start atau mengetik kata "Halo").

   • Aksi (Action): Apa yang harus dilakukan bot (misalnya: membalas dengan pesan "Halo! Ada yang bisa saya bantu?").

Anda kini bisa mendesain respons, membuat menu, atau mengatur bot untuk mengirim pesan terjadwal—semuanya melalui antarmuka visual tanpa mengetikkan satu baris kode pun.

Langkah 3: Mengatur dan Menguji Bot

Kembali ke Telegram, Anda bisa menyesuaikan deskripsi dan foto bot Anda melalui BotFather:

• Mengatur Deskripsi: Gunakan perintah /setdescription di BotFather untuk menulis apa fungsi bot Anda.

• Mengatur Foto: Gunakan /setuserpic untuk mengunggah foto profil yang menarik.

Setelah semua siap, buka bot Anda (cari usernamenya di Telegram) dan tekan START. Jika bot Anda merespons sesuai alur yang Anda buat di platform otomasi, maka bot pertama Anda telah berhasil dibuat!

Membuat bot Telegram adalah cara fantastis untuk mengotomatisasi tugas, mengelola komunitas, atau bahkan sekadar belajar dasar-dasar otomatisasi.